Wajib Tahu Mengenal Usaha Katering
Kekayaan suku dan budaya mengakibatkan Indonesia memiliki variasi masakan daerah yang menggugah kesukaan. Tak heran, poly pengusaha yg membidik bisnis pada bidang masakan. Beragam restoran, tempat tinggal makan, pebisnis UKM, sampai pedagang kaki 5 ramai menjajakan hidangan kuliner yg beraneka ragam. Terutama kuliner khas Indonesia.
Selain kuliner tradisional, hidangan kuliner lain yg ditawarkan pebisnis kuliner pada Indonesia pun beragam. Ada kuliner Barat (western), kuliner China (chinese food), masakan Asia, Seafood, masakan Jepang (Japanese Food), sampai masakan khas negara Italia. Biasanya restoran-restoran atau kafe yg menyajikan kuliner-masakan tersebut.
Membuka sebuah restoran atau kafe tentu harus memiliki modal yang besar. Baik untuk menyewa/membeli lokasi yang strategis, membeli furniture yang sesuai konsep, hingga perekrutan karyawan. Namun bisnis di bidang kuliner tentu bukan hanya membuka restoran saja. Apalagi jika Anda gemar memasak. Anda bisa menyajikan masakan dari dapur sendiri di rumah.
Apa itu Bisnis Katering?
Kata katering ataucatering berasal dari kata dalam bahasa inggris, yakni ‘cater’ yang berarti melayani; dan atau menyediakan makanan. Dalam bahasa Indonesia, bisnis catering biasa disebut jasa boga yang diatur dalam Surat Keputusan Menteri Kesehatan No 715/Menkes/SK/IV/2003. Penyedia makanan dalam bisnis catering atau jasa boga biasa disebut sebagai caterer.
Tugas utama caterer adalah menyediakan makanan yang sudah siap untuk dimakan, baik untuk pesta ataupun acara tertentu. Namun sebelum makanan tersedia, tentu ada beberapa tahap yang harus diselesaikan oleh caterer atau penyaji. Antara lain adalah membeli bahan baku masakan, memasak berbagai menu sesuai pesanan, menata masakan agar tampak cantik hingga akhirnya dihidangkan.
Hobi memasak saja tidak cukup untuk menjadi caterer yang hebat dan sukses. Meskipun bekerja di rumah dan sudah mengenal dapur Anda sendiri, sebagai seorang caterer Anda harus memiliki stamina ekstra, bisa bekerja under pressure, memiliki jiwa kepemimpinan dan juga reputasi yang baik. Namun hobi membantu Anda menjalankan bisnis ini dengan semangat.
Apa saja jenis-jenis usaha katering?
Tak kenal maka tak sayang. Calon caterer tentu harus tahu target pasarnya. Siapa yang akan menyewa jasanya, dan acara apa yang akan ditanganinya. Hal ini harus diketahui dan ditentukan oleh caterer sebelum memutuskan untuk memulai bisnis katering atau jasa boga. Dengan demikian, calon caterer tahu menu masakan apa saja yang akan menjadi penawarannya.
Selain menentukan target pasar, calon carterer juga harus menentukan jenis bisnis katering atau jasa boga yang akan dia kelola. Apakah itu untuk acara pernikahan, ulang tahun, acara gathering kantor, acara arisan, makan siang perusahaan atau pabrik, pelayanan rumah sakit dan lain sebagainya. Dengan demikian, caterer tahu seberapa banyak modal yang harus dia keluarkan.
Hingga saat ini, setidaknya ada 7 jenis usaha catering atau jasa boga yang sama-sama memiliki potensi menjanjikan. Hanya berbeda pada tingkat pengadaan modal dan mekanisme pekerjaannya. Ada katering pesta (pernikahan, ulang tahun, dan lain-lain); katering box (makan siang karyawan); katering perusahaan; katering rumah sakit; katering alat transportasi; katering khusus dan mobile katering.
Mengapa usaha katering?
Banyak pengusaha yg memulai usahanya dari sebuah hobi. Misalnya hobi di bidang otomotif, kemudian bekerja sama menggunakan beberapa sahabat buat membuka bengkel. Hobi mengolah kue dan roti, kemudian membuka toko roti. Hobi menjahit, kemudian membuka usaha tailor. Jadi hobi anda pun mampu menjadi usaha yang mengantarkan Anda pada gerbang kesuksesan.
Bisnis katering atau jasa makanan kenikmatan umumnya pula berawal dari sebuah hobi memasak. Terutama apabila usaha tadi dikelola oleh bunda tempat tinggal tangga. Yang biasa hanya menyediakan makanan bagi suami dan anak, sekarang harus menyediakan aneka macam hidangan masakan bagi banyak orang. Berawal dari hobi yang berujung penghasilan lebih bagi famili.
Bisnis berkedok hobi ini pun tak memerlukan modal yg poly. Berbeda jika Anda membuka sebuah restoran. Karena Anda bekerja di rumah, maka relatif mempunyai kapital seadanya. Modal tidak selalu berupa uang, akan tetapi pula inventaris penunjang pekerjaan misalnya alat-alat masak, dapur dan jua banyak sekali macam rak.
Sebagai permulaan, pakailah alat-alat masak yang biasa Anda gunakan sehari-hari. Tak perlu terburu-buru buat membeli peralatan mengolah yang baru. Jika pesanan baru mencapai 100 pcs, Anda masih bisa menggunakan peralatan masak Anda pada dapur. Selain sudah terbiasa, hal itu jua membantu berhemat modal.
Untuk mempermudah mengolah & menyiapkan pesanan, Anda nir perlu merenovasi dapur supaya lebih akbar. Anda hanya perlu menata ulang dapur dan membuatnya senyaman mungkin. Taruh bumbu-bumbu di tempat yang mudah diambil, jika perlu beri label agar tidak tertukar. Buat semudah mungkin.
Bisnis ini memiliki potensi yg begitu besar . Apalagi dengan meningkatnya permintaan pasar akan makanan yang siap saji. Ditambah taraf kesibukan yang membuat poly orang nir sempat memakan kuliner rumah. Maka menyewa jasa katering mampu sebagai solusi yg tepat. Terutama bagi Anda ingin membuat pesta atau program eksklusif.
Bagaimana memulainya?
Untuk memulai sebuah usaha, tentu diperlukan sebuah perencanaan yang baik dan sahih. Demikian pula menggunakan usaha katering atau jasa boga. Meskipun tak membutuhkan perencanaan yg rumit seperti restoran atau kafe, namun sesuatu yg berkala pasti akan membuat sesuatu yg terarah.
Seperti yg sudah diungkapkan sebelumnya, calon carterer telah harus memilih siapa yang akan sebagai sasaran penjualannya. Kemudian acara misalnya apa yang nantinya akan ditangani. Hal ini memilih arah bisnis catering atau jasa boga yang tengah dikelola. Untuk termin awal, pilihlah galat satu acara yang dijadikan penekanan bisnis.
Dalam sebuah perencanaam yg baik tentu tidak ada istilah terburu-buru. Biarlah usaha Anda berjalan menggunakan sendirinya, tetapi permanen fokus pada apa yg Anda kerjakan. Jangan memaksa diri buat mengeluarkan modal lebih guna membeli alat-alat yang belum perlu. Kualitas kuliner adalah hal yg paling utama.
Apa Saja Strategi Pemasarannya?
Strategi pemasaran untuk bisnis katering atau jasa boga bisa dibilang tidak sulit, namun juga tidak mudah. Mengapa demikian? Karena walaupun masakan carter menggugah selera, tapi carter tidak aktif mencari pelanggan tentu tidak akan menjadikan bisnis catering atau jasa boga yang dijalankan sukses di pasaran.
Strategi pemasaran bisnis catering atau jasa boga terbilang mudah karena bisa dipasarkan melalui teknik mouth to mouth, atau dari mulut ke mulut. Biasanya akan cepat tersebar jika carter menerima pesanan ibu-ibu arisan atau pesta ulang tahun anak tetangga. Tidak perlu jauh-jauh mencari pelanggan. Hanya cukup mengambil kesempatan yang ada.
Teknik dari lisan ke ekspresi jauh lebih efektif dibandingkan dengan penyebaran brosur atau memasang spanduk. Bisa dibilang hal tadi tidak terlalu krusial mengingat perkembangan internet di Indonesia telah meningkat secara luar biasa. Tetapi nir terdapat salahnya buat memasang spanduk di depan tempat tinggal atau loka usaha Anda.
Memasarkan produk melalui media umum di internet pun sangat membantu melebarkan jaringan pelanggan usaha katering atau jasa makanan kenikmatan. Jangan lupa menaruh data selengkap-lengkapnya tentang usaha catering Anda, dan banyak sekali fakta penting lain seperti daftar menu kuliner. Dengan begitu, calon pelanggan jauh lebih gampang mencari Anda.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Leave A Comment...