Wajib Tahu Cara Memilih Mesin Fotokopi yang Memiliki Nilai Manfaat Lebih

Bisnis fotokopi bukanlah bisnis baru. Hampir di sekitar sekolah, kampus, dan perkantoran terdapat tempat fotokopi. Lokasi perkantoran dan sekolah memang menjadi lokasi yang strategis untuk bisnis tersebut, karena fotokopi dan alat tulis yang biasa dijual menjadi sebuah kebutuhan bagi para pekerja, pelajar, dan mahasiswa.

Untuk menjalankan usaha ini, tentu mesin fotokopi merupakan alat-alat primer yang selalu digunakan. Oleh karenanya, dalam membeli mesin fotokopi harus cermat dan teliti agar dapat menguntungkan bisnis. Berikut ini akan disajikan beberapa tips pada menentukan mesin fotokopi yang baik dan bermanfaat bagi usaha Anda:

Tentukan jenis mesin fotokopi dari jenis bisnis

Usaha yg akan dijalankan menentukan jenis fotokopi yg akan dibeli. Apakah ingin menjalankan fotokopi hitam putih saja atau bisa buat fotokopi bewarna? Jenis mesin fotokopi ada dua, yaitu mesin fotokopi berwarna dan mesin fotokopi hitam-putih. Mesin fotokopi berwarna memakai tinta berwarna cyan, kuning, magenta, dan hitam, sedangkan buat mesin fotokopi hitam-putih hanya menggunakan tinta hitam.

Mesin fotokopi berwarna memang terbilang lebih mahal. Namun, mampu digunakan buat print foto atau gambar berwarna. Untuk Anda yg nir mempunyai modal usaha terlalu besar , disarankan untuk membeli mesin fotokopi hitam-putih karena harga lebih terjangkau. Anda bisa membeli printer apabila memang ingin membuka usaha fotokopi, rental personal komputer , dan print.

Beli atau sewa mesin fotokopi

Untuk keleluasaan penggunaan dan membentuk fotokopian yang lebih berkualitas, sangat disarankan buat membeli mesin fotokopi. Memilih mesin baru atau rekondisi, mampu menjadi poin pertimbangan setelahnya. Membeli mesin fotokopi sendiri sangat disarankan karena Anda bisa memperbaiki atau mengubah spare parts sesuai kebutuhan Anda tanpa risi dengan pertimbangan orang lain.

Tetapi, jika memang modal Anda sangat terbatas, menyewa mesin fotokopi dari orang lain sanggup menjadi pilihan. Menyewa mesin fotokopi milik orang lain tentu terdapat konsekuensinya. Pendapatan secara nir eksklusif nir bisa Anda rasakan sendiri. Inilah yg disebut Sistem Bagi Hasil (SBH). Anda harus dapat bernegosiasi menggunakan pemilik mesin dalam bagi output menurut pendapatan bisnis fotokopi Anda.

Mesin fotokopi baru atau rekondisi

Usaha yg menaruh pelayanan yang berkualitas wajib dimiliki sang setiap pelaku bisnis. Peralatan merupakan instrumen dalam menjalankan bisnis tersebut. Apabila Anda ingin menaruh hasil fotokopian yang jelas & jelas, pilihlah mesin fotokopi yang mempunyai kondisi baik. Kondisi baik di sini merupakan tidak ada kerusakan pada setiap bagian mesin. Tetapi bukan berarti semua mesin fotokopi rekondisi dijual dalam keadaan tidak baik.

Untuk Anda yg bermodal relatif besar , belilah mesin fotokopi yang baru. Jangan lupa buat mengecek seluruh perangkat yg ada. Apabila Anda nir mempunyai kapital yg relatif akbar, mesin fotokopi rekondisi bisa menjadi pilihan. Tetapi, buat mesin ini wajib lebih diperhatikan. Mesin fotokopi rekondisi adalah mesin fotokopi bekas yg umumnya sudah digunakan pada luar negeri. Meski kerangka luar terlihat baik, spare parts mesin wajib pada cek secara teliti.

Mesin fotokopi analog atau digital

Mesin fotokopi analog bisa disebut menjadi mesin fotokopi tradisional karena hanya bisa digunakan buat fotokopi saja. Mesin fotokopi analog terbilang lebih murah dibanding mesin fotokopi digital. Dari segi kualitas, nir terdapat perbedaan yg jauh antara mesin fotokopi analog dan digital.

Mesin fotokopi digital terbilang lebih mahal karena sanggup digunakan untuk scanning, edit, dan print, bahkan masih ada mesin fotokopi digital yg bisa dipakai buat mengirim atau menerima fax dan mendapat email. Resolusi yg dimiliki mesin ini pun lebih baik, sebagai akibatnya kualitas gambar dan goresan pena fotokopi perbesar lebih kentara.

Mesin ini juga bisa mengedit halaman yang akan difotokopi. Editing pada hal ini merupakan mesin ini dapat menambahkan nomor laman dan tanggal pada hasil fotokopian. Tidak heran apabila mesin fotokopi digital yg serba mampu ini terbilang lebih mahal dibanding mesin fotokopi analog.

Kemudahan membeli spare parts

Membeli mesin fotokopi tidak hanya melihat kelengkapan & kualitas mesin bersama spare partsnya. Kemudahan dalam mencari spare parts baru haruslah menjadi pertimbangan pada memilih mesin fotokopi. Jika suatu saat terdapat spare part mesin yg rusak, Anda dapat segera membeli penggantinya di loka penjualan spare parts mesin fotokopi. Spare parts yg sulit dicari akan memperlambat Anda pada bekerja.

Selain itu, harga spare parts mesin fotokopi jua sebaiknya terjangkau. Meski mesin fotokopi yg Anda pilih terbilang relatif mahal, jangan sampai spare partsnya pula memakan dana yg besar . Anda boleh menentukan bisnis fotokopi yg mementingkan kualitas, namun jangan sampai pertarungan spare parts yg sulit dicari & mahal menjadi hambatan bagi usaha Anda. Keberlangsungan usaha merupakan hal yg terpenting buat dicapai.

Speed & memori mesin fotokopi

Mesin fotokopi memiliki speed atau kecepatan yang beragam. Ada  mesin yang memiliki kecepatan 10-30 CPM (Copies Per Minute) hingga 45-60 CPM. Semakin cepat mesin fotokopi Anda bekerja, maka usaha Anda akan terbilang lebih efisien dalam hal waktu pelayanan. Jika usaha fotokopi Anda berada di area padat perkantoran dan sekolah, lebih baik menggunakan mesin fotokopi dengan speed yang tinggi demi efisiensi waktu. Namun, speed mesin fotokopi juga harus dibarengi oleh kecepatan dalam mengoperasikan mesin tersebut.

Ketersediaan memori juga perlu diperhatikan pada ketika membeli. Memori diharapkan bagi mesin fotokopi digital. Ketersediaan memori pada mesin sangat dibutuhkan untuk scanning dan fotokopi atau print dalam skala besar . RAM yg tersedia biasanya mencapai 256 MB. Namun, Anda mampu menambahkan hard disk buat menambah memori dalam mesin fotokopi Anda.

Kelengkapan aksesoris mesin

Aksesoris pada penjualan mesin fotokopi adalah kelengkapan yang dibutuhkan mesin. Aksesoris-aksesoris tersebut merupakan paper tray, paper feed tray, bypass tray, ADF, dan duplex. Fungsi berdasarkan paper tray & paper feed tray serupa, yaitu menampung sheet kertas yang akan dicetak. Biasanya setiap tray mampu menampung hingga 500 sheets kertas. Bedanya menggunakan bypass tray merupakan bypass tray digunakan buat menampung kertas yang telah dicetak.

Aksesoris lainnya adalah Automatic Document Feeder (ADF) dan duplex. Fungsi ADF sama menggunakan paper tray, namun letak ADF berada di atas, sedangkan paper tray berada di bawah . ADF bisa menarik kertas masuk ke pada mesin secara otomatis. Di samping itu, duplex adalah fiture buat memfotokopi bolak-pulang. Untuk memastikan kondisi ADF & duplex bekerja menggunakan maksimal , lakukan cek fotokopi sebelum membeli.

Garansi dan buku pedoman pemakaian dan perawatan

Garansi mesin fotokopi pada umumnya merupakan 1 tahun. Perhatikan tanggal akhir garansi mesin fotokopi tersebut. Tanggal akhir garansi mesin wajib sinkron dengan usang garansi mesin tersebut. Selain itu, pedoman pemakaian dan perawatan mesin fotokopi harus termasuk dalam pembelian mesin. Biasanya panduan pemakaian dan perawatan berupa kitab . Lebih baik apabila panduan pemakaian & perawatan mesin fotokopi berupa Compact Disc (CD) supaya dapat tervisualisasikan cara pengoperasian mesin fotokopi secara benar.

Memilih mesin fotokopi yg mempunyai kondisi baik dan berkualitas sangat krusial bagi kualitas pelayanan usaha fotokopi. Agar hasil fotokopian lebih jelas & pelayanan usaha lebih efisien, sebaiknya membeli mesin fotokopi digital yang baru dengan speed yang relatif tinggi, memori yang relatif besar , spare parts yang gampang dibeli dan harga terjangkau, & nir memakan biaya perawatan yg mahal. Mungkin mesin fotokopi tadi bisa lebih mahal daripada mesin fotokopi analog, namun bisa meraup pendapatan yang lebih tinggi.