Wajib Tahu 6 Langkah untuk Menemukan Mentor Bisnis yang Tepat

Mentor adalah orang yg mempunyai banyak pengalaman bisnis atau pengalaman hidup. Jika ingin bisnis Anda lebih berkembang, tak ada salahnya mencari mentor. Ia bisa membantu Anda pada merancang taktik, memilih keputusan, memperbesar usaha, hingga mencari klien. Pekerjaan akan lebih gampang dan terarah menggunakan adanya mentor. Namun jangan hingga salah menentukan orang karena bisa menjadikan fatal. Berikut ini merupakan langkah buat menemukan mentor usaha yg sempurna :

1. Identifikasi apa yang Anda perlukan, dan siapa yang sanggup membantu Anda mendapatkannya

Pertama-tama Anda wajib memilih kebutuhan bisnis Anda. Bayangkan balik proses dan perkembangan usaha selama ini berikut permasalahan & solusinya. Dari pemikiran tadi akan ditemukan keunggulan & kelemahan usaha Anda. Dengan adanya mentor, kelebihan bisa ditingkatkan dan kelemahan bisa diubah menjadi keuntungan.

Misalnya saja Anda mempunyai perusahaan mebel yg sudah relatif baik. Namun Anda ingin meningkatkannya dengan membuka cabang-cabang perusahaan pada tempat lain. Keunggulan usaha ini adalah energi kerjanya memiliki kompetensi yg tinggi. Sedangkan kekurangannya terletak dalam anggaran dana. Dengan mengetahui kebutuhan tersebut, Anda memperoleh bayangan mentor yang diharapkan. Ia usahakan mempunyai pengalaman pada jual-beli perabotan, mengetahui cara membuka cabang perusahaan, & mengetahui cara memperoleh asal dana serta memanfaatkan tenaga kerja secara aporisma.

2. Evaluasi kualitas dan karakteristik Anda menjadi seorang siswa

Tidak seperti masa sekolah, sekarang pengajar Anda dapat dipilih sendiri. Manfaatkan keleluasaan ini dengan baik. Setelah mengevaluasi perusahaan, saatnya mengevaluasi kualitas diri sendiri. Apa kesalahan yang acapkali Anda lakukan dalam berbisnis? Seperti apa permasalahan yg membuat Anda nir berkutik? Bersikaplah jujur, tidak perlu menutup-nutupi kesalahan. Dengan mengetahui dan mengakui kekurangan diri, berarti Anda sudah setengah jalan memperbaikinya.

Anda juga mesti tahu karakteristik diri sendiri sebagai seseorang siswa. Apakah Anda siswa yg menyukai komunikasi dua arah secara seimbang? Atau siswa yg membutuhkan bimbingan emosi? Hal ini perlu dilakukan buat menemukan mentor yang cocok. Ia tak harus mempunyai ciri sama seperti Anda. Ia usahakan mempunyai ciri yg bisa mengimbangi & mengendalikan Anda.

Tiga. Identifikasi beberapa calon mentor yg telah Anda tentukan

Calon mentor Anda dapat asal dari mana saja. Sebaiknya ia mempunyai latar belakang bisnis, tetapi ini bukan merupakan syarat absolut. Anda bisa saja memilih mentor seorang motivator. Ia tidak menguasai bisnis tetapi menguasai tentang kehidupan secara keseluruhan. Pemilihan ini tergantung pada kebutuhan Anda.

Temukan beberapa calon mentor Anda dalam ruang lingkup sehari-hari. Mungkin calon mentor Anda merupakan teman atau sanak keluarga sendiri. Mungkin pula seorang atasan berbakat di perusahaan loka kerja Anda dahulu. Apabila orang-orang pada lebih kurang Anda tidak terdapat yg cocok sebagai calon mentor, manfaatkan jaringan pertemanan secara maksimal . Beritahu bahwa Anda sedang mencari mentor dan membutuhkan bantuan buat menemukannya.

Apabila cara tadi tidak berhasil, Anda dapat mencari mentor dari media massa. Bacalah kitab , majalah, dan koran tentang bisnis. Pasti terdapat profil tokoh usaha populer di sana. Anda jua dapat mencari lewat berbagai website pada internet yang menyediakan layanan mentor. Beberapa pada antaranya adalah :

- MicroMentor. Layanan perdeo mentor online yg menghubungkan pemilik bisnis kecil menggunakan mentor usaha.

- SKOR Mentoring. Layanan yg menyediakan akses ke relawan konselor bisnis. SCORE difokuskan untuk membantu menumbuhkan bisnis kecil dan menyediakan mentor relawan yang menyebarkan keahlian mereka pada 62 industri.

- TiE global. Membantu pengusaha baru menemukan mentor.

4. Bersiaplah mendapat penolakan

Setelah berhasil menemukan calon mentor, langkah selanjutnya yg harus ditempuh merupakan mendekati orang itu. Tetapi sebelumnya Anda mesti mempersiapkan diri, baik pada mental maupun dalam strategi permohonan menjadi mentor. Untuk mempersiapkan mental, terdapat baiknya Anda mencari informasi mengenai calon mentor. Misalnya seperti apa latar belakang usahanya, bagaimana kehidupan sehari-harinya, apa hal yang disukai olehnya, & berbagai hal lain. Persiapan ini krusial agar pembicaraan Anda berdua bisa menyambung. Terutama jika calon mentor merupakan orang terkenal, usahakan Anda mencari tahu kisah suksesnya supaya nir ciut nyali saat bertemu.

Mengenai persiapan permohonan menjadi mentor, usahakan Anda mencetak perkembangan bisnis perusahaan selama ini. Cetakan tadi mampu dibaca oleh calon mentor dan menjadi pertimbangan nyata baginya buat memberi persetujuan. Namun sekalipun semuanya telah dipersiapkan menggunakan baik, permanen terdapat kemungkinan ditolak oleh calon mentor. Maka Anda mesti menyiapkan diri untuk penolakan itu. Tak perlu berpikir pesimis. Tetaplah mengharapkan yg terbaik, namun jangan berlebihan supaya tidak terlalu kecewa. Siapkan pula alternatif calon mentor lain.

5. Dekati mentor Anda secara personal

Ketika datang saatnya bertemu calon mentor, pastikan Anda bersikap ramah & nir terlalu menuntut. Awali pembicaraan dengan hal-hal personal. Manfaatkan persiapan yang sudah Anda lakukan sebelumnya. Setelah suasana cair, katakan bahwa Anda membutuhkan bimbingannya pada berbisnis dan akan sangat berterima kasih apabila beliau bersedia. Jangan lupa berikan cetakan perkembangan bisnis perusahaan Anda.

Apabila dia nir putusan bulat sebagai mentor Anda, tak perlu memaksanya. Ucapkan saja terima kasih & jangan berlama-usang pada tempat itu. Apabila beliau sepakat menjadi mentor, lanjutkan pembicaraan Anda berdua ke ranah bisnis. Jelaskan bepergian bisnis Anda selama ini berikut keberhasilan dan kegagalannya. Kemungkinan besar mentor akan bercerita pula mengenai perjalanan bisnisnya. Anda berdua dapat saling memberi tanggapan.

Sebaiknya Anda bertemu mentor secara rutin, contohnya dua minggu sekali. Laporkan perkembangan bisnis Anda setiap harinya. Minta saran darinya & jangan takut menolak bila saran itu tidak sesuai. Pertemuan menggunakan mentor nir harus selalu dilakukan di loka formal. Anda berdua bisa pulang ke suatu loka hiburan & melakukan hal menyenangkan beserta-sama. Mentor dapat mengenal Anda menggunakan lebih baik, begitu pula sebaliknya. Jangan batasi interaksi dengannya hanya dalam bidang usaha. Seorang mentor umumnya mempunyai pemahaman lebih terhadap hal-hal lain. Anda dapat memetik poly pelajaran darinya. Pelajaran tersebut bisa diterapkan dalam berbisnis.

6. Apabila kebutuhan belum tercukupi, jangan batasi diri menggunakan satu mentor

Apabila mentor pertama Anda sibuk, mengapa tidak mencari mentor lainnya? Hal ini justru bisa meringankan pekerjaannya & menciptakan pikiran Anda lebih terbuka. Terkadang satu mentor saja belum cukup untuk memenuhi kebutuhan bisnis Anda. Tak perlu ragu buat memiliki beberapa mentor sekaligus. Beberapa pemikiran yg digabungkan akan menghasilkan bisnis yang dahsyat.

Tetapi perlu diperhatikan, jangan lupakan mentor usang Anda begitu saja. Kunjungi mentor-mentor Anda secara teratur. Beri hibah-hibah kecil menjadi imbalan nasihat mereka. Jika galat seseorang mentor dirasa terlalu sibuk atau telah tidak bisa memberi nasihat bisnis lagi, jangan paksakan diri buat tetap menjadikannya mentor.