Wajib Tahu 7 Hal yang Dilakukan Orang-Orang Super Efektif Setiap Hari
Semua orang memiliki 24 jam pada sehari. Tetapi jumlah pekerjaan yang dilakukan tidak selaras. Dalam sehari terdapat yg bisa mengerjakan lebih menurut sepuluh kegiatan, ada juga yg hanya sanggup mengerjakan dua atau tiga aktivitas. Mengapa perbedaan itu terjadi? Ternyata, efektivitas setiap orang berlainan. Semakin efektif seorang, semakin banyak juga pekerjaan yg bisa dilakukannya. Hal tadi tentu sangat berpengaruh terhadap kesuksesan.
Anda merasa membutuhkan waktu yang terlalu lama buat mengerjakan sesuatu? Barangkali cara Anda kurang tepat. Tenang saja, hal itu bisa diubah. Mari belajar sebagai orang yg super efektif supaya produktivitas semakin tinggi. Berikut ini adalah 7 hal super efektif yg dapat dilakukan setiap hari :
1. Aktif
Kesempatan ada di mana-mana. Terkadang kesempatan tak datang 2 kali, maka sebaiknya tidak dilewatkan. Mari belajar sebagai orang yang aktif. Anda menyukai suatu hal? Coba tiba ke program-acara yang herbi hal itu. Raih warta sebesar mungkin. Jangan malu untuk bertanya lebih jauh. Apabila mendapat kesempatan buat berbicara, lakukan saja. Orang aktif selalu berusaha sebagai yang pertama. Bukan lantaran ingin diperhatikan, tetapi lantaran percaya diri terhadap inspirasi-ide & kemampuannya. Maka tak perlu menunggu aksi orang lain. Andalkan diri Anda sendiri.
Dalam berusaha, kegagalan selalu mungkin terjadi. Jangan gampang putus asa jika menghadapinya. Meluapkan emosi negatif memang krusial, namun jangan berlarut-larut. Kesedihan dan kekecewaan akan menciptakan Anda pasif. Bisa-sanggup kesempatan emas terlewat. Maka segera pulihkan diri menurut kegagalan. Jadikan kesalahan sebagai pelajaran. Jangan takut gagal dalam melakukan sesuatu. Terus saja mencoba. Tak mengapa bila usaha tak kunjung berhasil. Terkadang kesuksesan memang membutuhkan bisnis berkali-kali.
2. Menghargai waktu
Jepang telah sebagai negara yg diperhitungkan oleh dunia. Berbagai kesuksesan diraih oleh negara itu, terutama di bidang teknologi. Apa kunci keberhasilan Jepang? Ternyata, penduduknya sangat menghargai saat. Tak terdapat budaya jam karet di sana. Mereka sadar benar bahwa saat merupakan sumber daya yang harus dipakai menggunakan efektif.
Anda dapat belajar menghargai saat dengan membuat jadwal dan skala prioritas. Setiap malam sebelum tidur, biasakan mendaftar hal-hal yg harus dilakukan keesokan harinya. Catat seluruh ketika pertemuan, rapat, deadline tugas, dan sebagainya. Anggarkan waktu lebih buat insiden tak terduga. Skala prioritas pula krusial dibuat agar Anda mengetahui hal mana yang harus dilakukan terlebih dulu. Dahulukan hal-hal mendesak. Hal yang kurang penting bisa dilakukan belakangan. Dengan demikian, Anda bisa melakukan lebih banyak pekerjaan pada sehari.
Tiga. Jangan takut untuk mengungkapkan "Tidak"
Kesempatan memang sebaiknya tak disiakan-siakan. Tetapi Anda wajib menyeleksi kesempatan mana yang layak diambil & mana yang nir. Jangan ragu buat menolak. Dalam bekerja, utamakan akal daripada perasaan. Sebaiknya sikap rasional senantiasa diterapkan. Jika Anda ditawari kesempatan yang tidak sesuai kemampuan atau minat, katakan saja ?Nir?. Tak perlu merasa nir enak terhadap orang lain. Jika Anda memaksakan diri menerima, kemungkinan besar output pekerjaan nir maksimal . Hal itu justru membuat orang lain lebih kecewa. Dengan berani menolak, berarti Anda jua menghormati diri sendiri.
4. Fokus dalam satu pekerjaan setiap ketika
Multi-tasking memang kemampuan yang bermanfaat. Namun kenyataannya, tak banyak orang yang bisa melakukan hal itu. Sebaiknya penekanan saja pada satu pekerjaan di setiap saat. Apabila mendapat banyak tugas, tidak perlu panik. Jaga agar kepala tetap dingin. Kerjakan tugas satu per satu. Sebelum berpindah ke tugas lain, pastikan tugas sebelumnya sudah selesai. Dengan demikian Anda nir bekerja 1/2-1/2.
Bagaimana bila keadaan memaksa Anda buat melakukan poly pekerjaan sekaligus? Misalnya saja, deadline pekerjaan diajukan. Tak perlu panik & terburu-buru. Tetap kerjakan satu pekerjaan pada satu saat. Tetapi tingkatkan kecepatan Anda. Coba bekerja pada tempat yg hening supaya bisa berkonsentrasi dengan lebih baik.
5. Bayangkan kesuksesan Anda
Banyak kemungkinan sanggup terjadi pada masa depan. Anda tak pernah tahu apakah akan sukses atau gagal. Ketika ditawari kesempatan, memang krusial buat berpikir mengenai risiko & konsekuensi. Namun jangan biarkan diri dikendalikan olehnya. Jangan mengurungkan niat hanya karena ketakutan. Apabila takut melakukan kegagalan, umumnya kegagalan justru sahih-sahih terjadi. Tak perlu cemas berlebihan. Sesungguhnya sebagian akbar hal yang Anda cemaskan tak akan pernah terjadi.
Biasakan berpikir positif. Temukan sisi baik dari segala sesuatu. Jangan pernah berhenti berharap. Bayangkan kesuksesan Anda. Pikirkan target yang akan dicapai, kebahagiaan yang akan dirasakan, jabatan yg akan naik, barang yang akan dibeli, & aktivitas-aktivitas yang akan dilakukan setelah Anda sukses. Jadikan sebagai motivasi pada bekerja. Tetapi jangan lupa, jangan terlalu hanyut pada dalamnya. Tegaskan bahwa segala hal tadi baru sanggup diraih sesudah Anda mencapai kesuksesan.
6. Ketika butuh donasi, mintalah
Manusia tak bisa bekerja sendiri. Sehebat apa pun seseorang, suatu waktu ia akan membutuhkan donasi orang lain. Sebab tak ada manusia yang sempurna. Ada batas-batas kemampuan yang tak bisa dilampaui. Jika memaksakan diri buat melakukan sesuatu, kemungkinan hasilnya nir aporisma. Pekerjaan menjadi tidak efektif. Maka tidak perlu ragu untuk meminta donasi orang lain. Jangan takut dicap payah atau manja. Dalam porsi yang tepat, permohonan bantuan akan dihargai sang orang lain. Mereka akan senang karena Anda mau memberikan agama.
Ketahui cara yg sempurna untuk meminta bantuan. Jangan terlalu sering melakukannya. Apabila seorang menolak, coba orang lainnya. Pastikan orang yg dimintai bantuan sedang tidak sibuk. Tetapi jika seluruh orang sibuk, tunggu sampai terdapat yang memiliki waktu luang. Sadari bahwa setiap orang mempunyai pekerjaan. Jangan hingga permohonan Anda menghalangi jalannya kegiatan sehari-hari.
Saat seorang setuju membantu, ucapkan terima kasih. Beri penerangan tentang hasil yang Anda inginkan & cara melakukannya. Sediakan ketika buat mengecek perkembangan pekerjaan orang tersebut. Memang Anda telah menyerahkan pekerjaan padanya, tetapi jangan lepas tanggung jawab. Beri saran jika perlu. Setelah pekerjaannya terselesaikan, ucapkan terima kasih sekali lagi. Di lain saat Anda sanggup gantian membantunya. Jangan hanya mau menerima, biasakan melakukan sesuatu buat balas budi.
7. Bersyukur
Apa pun yg terjadi pada pekerjaan, ingat buat bersyukur. Mengapa hal ini penting buat meningkatkan efektivitas? Sebab Anda harus menjaga emosi dengan baik dalam bekerja. Jangan gampang ditentukan hal-hal buruk. Apabila kegagalan terjadi, jangan larut dalam kesedihan & kekecewaan. Syukuri saja dan ambil pelajaran darinya. Dengan demikian Anda akan permanen ceria, semangat, dan optimis.
Menyadari bahwa masih ada langit di atas langit merupakan hal yang penting. Tetapi jangan menjadikannya kecemburuan terhadap orang lain. Jadikan saja motivasi. Jangan hanya melihat orang-orang yang berada pada atas Anda, lihat juga orang-orang yg berada pada bawah. Dengan demikian lebih gampang buat bersyukur. Kapan terakhir kali Anda bertepuk tangan buat diri sendiri? Lakukan kini pula. Pastikan buat memberi penghargaan dalam setiap keberhasilan yang Anda raih.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Leave A Comment...