Wajib Tahu Intip 16 Merek Fashion Ini Jika Ingin Menjadi Desainer Sukses

?In order to be irreplaceable one must always be different?, kutipan tersebut berasal berdasarkan Coco Chanel. Untuk sebagai yang tidak tergantikan, seseorang harus tidak sinkron. Kutipan tersebut sangat cocok buat menggambarkan global fashion. Agar tidak tergantikan, seseorang harus memiliki sesuatu yang berbeda yang nir dimiliki oleh orang lain. Tidak mengherankan hingga saat ini Chanel masih menjadi acuan fashion bagi poly orang.

Dunia fashion memang mengalami perkembangan yg relatif pesat. Sifatnya yang ?Musiman? Menuntut para desainer agar selalu membangun sesuatu yg baru. Bagi mereka yg nir mampu memenuhi permintaan pasar, akan tergilas & tertinggal pada belakang. Sebaliknya, mereka yang sanggup memenuhi permintaan pasar, akan semakin berkembang & mengembang.

Bagi Anda yg ingin terjun ke global fashion & sedang mencari wangsit, ini dia kami hidangkan 16 merek ternama menggunakan kualitas terbaik di dunia. Produk yang dihasilkan selalu membuat konsumen nir mampu memejamkan mata & mengabaikannya begitu saja. Posisi lima akbar masih didominasi sang Burberry, Chanel, Prada, Gucci, dan Louis Vuitton.

16. Kors

Kors tergolong menjadi merek baru dibandingkan menggunakan merek lainnya yg usianya telah mencapai ratusan tahun. Baru didirikan tahun 1981, merek ini telah mampu melebarkan sayap hingga pasar internasional. Didirikan sang Michael Kors, pusatnya terletak di New York. Harga yang ditawarkan cukup bervariasi, yakni berkisar ratusan hingga ribuan dollar. Variasi harga yg cukup mahal bagi kalangan konsumen menengah tetapi cukup murah jika dibandingkan menggunakan merek lain yang harganya mencapai seratus ribu lebih dollar.

Produk yangi dijual cukup lengkap. Jika ingin melakukan ?One Stop Shopping? Buat memenuhi kebutuhan fashion Anda, pada sinilah tempatnya. Mulai berdasarkan baju, tas, sepatu, jam tangan, dan aksesoris sanggup Anda dapatkan hanya dengan satu kali klik.

15. Fendi

Fendi merupakan merek yg lahir pada Italia dalam tahun 1920-an dari tangan Edoardo & Adele Casagrande Fendi. Fendi mulai bersinar saat pada tangan generasi ke 2. Mereka sangat antusias mengembangkan merek ini. Butiknya sejumlah 117 tersebar pada seluruh dunia dengan Roma menjadi pusatnya. Produk Fendi masih tergolong ?Murah? Di kalangan fashion kelas atas. Tas buatan tangan-nya dibanderol menggunakan harga $dua.000-lima.000 atau lebih kurang Rp20-50 juta.

Produk yang dihasilkan Fendi mempunyai pangsa pasar yg cukup luas. Selain menjual kostum wanita, dijual pula pakaian laki-laki , anak-anak, parfum, kacamata, arloji, & perlengkapan yg berhubungan dengan tempat tinggal tangga.

14. Coach

Coach merupakan merek mewah yang berbahan dasar kulit. Perusahaan ini pusatnya terletak pada Amerika, didirikan pada tahun 1941 di Manhattan, New York. Sepanjang tahun 2013, Coach telah memiliki 600 butik yg tersebar pada Amerika Serikat dan Kanada. Salah satu produksi tasnya yg termahal dibanderol menggunakan harga $20.000 atau lebih kurang Rp200 juta. Namun umumnya produknya berkisar antara $500 atau lebih kurang Rp5 juta. Meskipun demikian, langkah Coach buat memasuki kategori fashion yang glamor semakin mantab dilakukan. Coach melakukan spesialisasi dan penekanan dalam produksi tas, sepatu, dompet, koper, & perhiasan.

13. Versace

Versace pertama didirikan pada tahun 1978 di Milan, Italia. Pendirinya bernama Gianni Versace. Namanya melejit waktu di tahun 1994, Gianni Versace merancang sebuah gaun buat Elizabeth Hurley. Gaun tadi diberi nama Black Versace. Setelah Gianni Versace meninggal, usaha tersebut dilanjutkan oleh saudaranya, Donatella Versace. Pada tahun 2000, gaun rancangannya yg diberi nama Green Versace dipakai sang Jennifer Lopez.

Selain menghasilkan pakaian jadi, busana ?Couture? (busana yang dibuta dengan lebih jelasnya yg sangat tinggi, biasanya gaun spesifik) adalah keliru satu karya yang terbaik. Terbukti dengan kehadiran Black Versace dan Green Versace di atas. Ditambah lagi dengan gaun rancangan Donatella Versace yg digunakan buat pernikahan Angelina Jolie & Brad Pitt. Meski demikian, perusahaan ini sempat mengalami penurunan lantaran terdapat perselisihan pada antara keluarga Versace.

12. H&M

H&M adalah singkatan dari Hennes dan Mauritz AB. Perusahaan ritel yang berasal dari Swedia ini menyasar konsumen di semua umur mulai dari pria, wanita, remaja, dan anak-anak. Di tahun 2013, jumlah butiknya sudah tersebar di 53 negara. Butik pertamanya dibuka di Vasteras, Swedia, pada tahun 1947. Pendirinya adalah Erling Persson yang kemudian bekerjasama dengan Mauritz Widforss.

Produk yang dijual bermacam-macam. Semua perlengkapan pria dan wanita mulai dari busana luar, lingerie, hingga aksesorisnya tersedia sangat lengkap. Harga yang ditawarkan rata-rata di bawah $100 atau di bawah Rp1.000.000. Busana bagi ibu hamil dan yang ukurannya XXL juga tersedia di sini.

11. Victoria Secret

Ini dia, merek yang terkenal dengan pakaian dalamnya. Ketika mendengar kata ‘Victoria’s Secret’, yang langsung muncul di benak kebanyakan orang adalah pakaian dalamnya dan malaikat-malaikatnya yang super-duper cantik. Padahal sebenarnya, Victoria’s Secret tidak hanya menjual pakaian dalam. Produk lain yang dijual adalah kosmetik, busana wanita, dan sepatu.

Perusahaan ini sukses membangun kesannya sebagai pembuat pakaian dalam ternyaman di dunia salah satunya melalui ‘fashion show’ yan dilakukan oleh ‘Victoria’s Secret Angel’. Victora’s Secret Angel merupakan model-model cantik yang memeragakan pakaian dalam karya perusahaan ini.

Perusahaan ini didirikan oleh Roy Raymond di tahun 1977 di Amerika Serikat. Pada tahun 2002, Victoria’s Secret memperluas pangsa pasarnya dengan meluncurkan merek baru yaitu Pink. Target konsumen Pink adalah remaja berusia 15-22 tahun. Produk yang dijual lebih bervariasi, tidak hanya pakaian dalam namun ada juga aksesoris bahkan juga selimut!

10. Tiffany & Co.

Tiffany & Co. Merupakan salah satu perusahaan multinasional mewah di Amerika yang bergerak di bidang perhiasan dan aksesoris yang terbuat dari perak. Pusatnya terletak di New York. Tiffany menjual perhiasan, perak bermutu tinggi, aksesoris, porselin, alat tulis, parfum, dan berbagai macam perhiasan lainnya. Produk lainnya yaitu berlian untuk cincin tunangan. Karena kualitasnya, Tiffany mengidentifikasikan produknya sebagai produk mewah yang memiliki sentuhan dan gaya yang berbeda.

Jaringan bisnis Tiffany & Co. semakin meluas. Salah satu media promosinya adalah dengan menerbitkan katalog secara berkala. Penerbitan katalog dirasa cukup efektif untuk mempromosikan produk mereka. Bagi Anda yang belum menikah, tidak ada salahnya untuk memesan cincin pernikahan di perusahaan ini. Tentu saja untuk peristiwa sakral seumur hidup, membutuhkan persembahan yang terbaik bukan?

9. Dior

Dior didirikan pada tahun 1940-an di Prancis oleh seorang desainer, Christian Dior. Dior menyediakan kebutuhan fashion bagi pria, wanita, dan anak-anak. Produk yang dijual bermacam-macam. Di antaranya adalah busana, aksesoris, bahan kulit, sepatu, sandal, perhiasan, jam tangan, parfum, kosmetik, dan kecantikan. Desainer sendiri fokus pada busana yang dikerjakan sesuai pesanan dengan detail yang benar-benar teliti.

Karir Christian Dior bermula ketika dia mempresentasikan koleksinya yang berjudul ‘New Look’. Presentasi pertama tidak diduga langsung menuai sukses. Dia mendapat banyak pujian karena rancangannya. Setelah dia meninggal di tahun 1957, Yves Saint Laurent mengambil alih usaha tersebut.

8. Dolce dan Gabbana

Merek ini merupakan salah satu merek fashion termewah di dunia. Dilahirkan dari tangan desainer Domenico Dolce dan Stefano Gabbana di Milan, Italia, pada tahun 1980-an. Mereka fokus pada barang mewah dan tren klasik. D&G sifatnya lebih kasual dan santai yang cocok untuk konsumen yang masih muda. Karena popularitasnya, tidak kurang dari ratusan juta dolar berhasil diraih perusahaan ini. Hal uniknya adalah mereka berdua pernah sama-sama bekerja di Armani.

Terlepas dari kontroversinya dalam pajak dan iklan, mereka semakin mengembangkan bisnisnya. Internet menjadi salah satu lahan untuk pemasaran bisnis. Beragam buku juga sudah banyak diterbitkan. Selain itu, mereka aktif mengikuti pameran dan ajang pertunjukan fashion.

7. Armani

Didirikan pada tahun 1975 oleh Giorgio Armani dan Sergio Galeotti di Italia. Produk yang dijual cukup luas mulai dari busana yang sesuai pesanan hingga busana jadi. Macamnya pun banyak, mulai dari busana, perhiasan, bahkan hingga interior ruangan. Produk Armani menawarkan kemewahan bagi para penggunanya. Oleh karena itu, produk hanya bisa ditemui di supermarket pilihan.

Banyak merek yang berada di bawah naungan Armani. Beberapa di antaranya adalah Giorgio Armani, Armani Collezioni, Emporio Armani, Armani Jeans, Armani Exchange, Armani Junior, dan Armani/Casa. Bisnis ini semakin melebar tidak hanya di bidang fashion tapi juga kosmetik, hotel, resort, dan juga restoran.

6. Hermes

Pertama kali didirikan pada tahun 1837 oleh Thierry Hermes di Perancis. Selam ratusan tahun, Hermes telah memainkan peran penting dalam perkembangan fashion dunia. Hermes selalu berusaha menanamkan kesan personal pada setiap produknya agar penggunanya merasa nyaman, selain itu tujuannya adalah untuk menjaga konsistensi. Merek ini termasuk dalam 50 Besar Merek Termahal di Dunia versi Global Brand. Pada tahun 2011, Hermes membuat rekor dunia. Tasnya yang terkenal, Hermes Birkin, merupakan tas termahal yang pernah dijual selama pelelangan.

5. Burberry

Burberry merupakan merek fahsion terkenal yang lahir di Inggris. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1856 oleh Thomas Burberry. Lokasi pertamanya terletak di Basingstoke dan kini berpusat di London. Burberry membawahi tiga merek yaitu Burberry Prorsum, Burberry London, dan Burberry Bit. Butiknya kini berjumlah 500-an yang tersebar di 50-an negara. Produknya yang terkenal yang terbuat dari bulu merak terjual dengan harga $35.000 atau sekitar Rp350 juta.

Burberry mendapatkan peghargaan dari Ratu Elizabeth II dan Pangeran Charles karena telah berhasil ikut serta memajukan Inggris. Corak kotak-kotaknya merupakan salah satu inovasi yang paling banyak ditiru. Produk-produk lainnya selain busana yaitu aksesoris, tas, sepatu, dan jam tangan.

4. Chanel

Chanel didirikan pada tahun 1909 di Prancis oleh Coco Chanel. Pusat dari perusahaan ini terletak di Paris. Salah satu produknya yang terkenal adalah ‘No.5 de Chanel’, parfum khas Chanel yang menggunakan Marilyn Monroe sebagai modelnya. Hingga saat ini produk tersebut masih menjadi banyak diburu. Salah satu produk termahalnya, tas ‘The Chanel Diamond Forever’, dijual dengan harga $261.000 atau sekitar Rp2,6 milyar.

Chanel sudah banyak memberikan inspirasi bagi siapapun, bahkan para desainer sekalipun. Logo C-nya yang terhubung adalah logo yang dicintai para wanita di seluruh dunia. Mulai dari parfum yang digunakan Marilyn Monroe hingga kacamata yang digunakan Paris Hilton merupakan salah satu bukti ‘kemewahan’ Chanel. Merek ini memainkan peran penting di industri fashion selama puluhan tahun.

3. Prada

Prada pertama kali didirikan di Italia oleh Mario Prada pada tahun 1913. Perusahaan ini pusatnya di Milan, Italia. Tas Ostrich-nya yang terkenal dijual dengan harga $10.000 atau Rp100 juta. Desain-desain yang diciptakan selalu menimbulkan kesan prestisius. Perusahaan itu kini telah bernilai jutaan dollar dan kini dipimpin ole Miuccia Prada, cucu dari Mario Prada. Miuccia Prada mengambil alih pimpinan perusahaan sejak tahun 1978 dari ibunya, Lusia Prada.

Karya-karya Miuccia selalu menyihir siapapun untuk melihatnya. Salah satu alasan mengapa Prada menjadi yang terbaik di dunia adalah karena mereka tidak pernah meniru gaya fashion lain melainkan selalu menciptakan sesuatu yang berbeda. Salah satu barang yang dijual adalah aksesoris, sepatu, tas, koper, dan topi. Bisnis Prada semakin meluas meliputi butik, parfum, dan telepon seluler LG Prada.

2. Gucci

Gucci didirikan oleh Guccio Gucci pada tahun 1920-an di sebuah toko kecil di Florence, Italia. Dia tidak pernah membayangka bahwa Gucci akan menjadi merek legendaris dan menjadi sebesar sekarang. Di tahun 1940-an, putra sulungnya, Aldo Gucci mengubah bisnis keluarga tersebut menjadi merek fashion yang mulai dikenal. Gucci semakin berkembang di tangan Paolo Gucci, anak dari Aldo Gucci, di tahun 1960-an. Kini, Gucci dimiliki oleh Kering, perusahaan Perancis yang dikenal dengan PPR. Itulah sedikit sejarah Gucci.

Pada tahun 2013, Gucci mendapat predikat termasuk sebagai 100 Merek Termahal di Dunia versi Global Brand. Tas bahu buayanya yang terkenal dijual dengan harga $35.000 atau sekitar Rp350 juta. Produk Gucci tidak hanya sebatas fashion pria dan wanita tapi juga anak-anak. Meskipun sempat tersandung kasus hak cipta, hal ini tidak membuat bisnis Gucci meredup.

1. Louis Vuitton

Louis Vuitton didirikan di Paris pada tahun 1854. Produk yang dihasilkan di antarany adalah sepatu, jam tangan, perhiasan, aksesoris, tas, dan kacamata. Merek ini merupakan salah satu merek internasional yang sudah tidak diragukan lagi. Merek ini pernah mendapat penghargaan dari Forbes sebagai 10 Besar Merek Termahal di Dunia pada tahun 2013.

Produknya memang biasanya dijual dengan harga mahal, sesuai dengan kualitas yang diberikan. Tas-tasnya biasanya dijual dengan harga Rp10.000 atau sekitar Rp100 juta. Sedangkan untuk jam tangan Tambour Monogram, dijual dengan kisaran harga $26.000-29.000 atau sekitar Rp260-290 juta.

Kesan yang ingin dibangun adalah kesempurnaan, modern, modis, dan unggul. Kemunculan merek ini bermula dari seorang pria bernama Louis Vuitton, seorang pria asal Perancis, yang ahli dalam membuat celana pendek dan juga ahli dalam kerajinan kayu. Sejak tahun 2001, Louis Vuitton berada dalam arahan Marc Jacobs. Kalung LV yang pertama kali dibuat, merupakan buah karya dari desainer legendaris ini.

Itulah tadi 16 merek ternama, terpopuler, dan terbaik di dunia fashion. Kualitasnya sudah tidak diragukan lagi. Bagi perusahaan kelas dunia seperti perusahaan tersebut, meniru bukanlah suatu cara yang dapat memajukan perusahaan. Inovasi, penemuan, dan percobaan selalu dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan fashion. Tidak jarang mereka bahkan menciptakan tema sendiri dan tidak mengikuti tema fashion yang ada.